ULiIM's Journey

Sunday, June 12, 2005

Prambanan

Hari minggu, kita sempatkan berdua jalan-jalan ke Prambanan. Gw sendiri udah kunjungan yang keempat. Uli... kedua kali ya. Bosen? Sama sekali gak tuh. Masih sangat kagum atas karya yang dibuat manusia masa lalu untuk memuja. Niatnya itu lho... kalau sekarang mungkin semua orang ngerasa lebih baik uang dan usaha yang dipakai untuk membuat tempat ibadah tidak perlu sebesar itu. Merasa miskin? Mungkin tidak juga. Toh gw yakin orang-orang yang membangun candi Prambanan dulu bukan orang-orang yang kaya. Tapi bisa juga tuh...

Kesempatan kali ini, kita menyempatkan keliling ke seluruh kompleks. Jadi untuk pertama kalinya, kita liat juga candi-candi yang lain. Semua terawat. Sayang, jarang dikunjungi orang.
Sebelum pulang, kita ke ruang audio-video di salah satu pojok museum Prambanan. Ada ruang nonton kecil, cukup bayar Rp.1000 untuk nonton :) Filmnya? Tentu tentang Prambanan dong, tapi yang menarik di sini diceritakan sisi lain dari cerita dari relief yang ada pada candi. Dalam beberapa bagian cerita, diceritakan bahwa tokoh-tokoh yang ada selalu bekerja sama dengan alam untuk melakukan sesuatu. Diceritakan juga para tokoh sama sekali tidak ingin merusak lingkungan dalam pekerjaannya. Mereka sangat sadar kalau seluruh bagian dari alam adalah penunjang hidup manusia, jadi sudah layak dan sepantasnya dimanfaatkan dengan cara-cara yang baik. Hm, konsep pembangunan berkelanjutan dalam bentuk yang paling purba, barangkali. Sangat mengesankan...

0 Comments:

Post a Comment

<< Home